Cara Membuat, Mengedit, dan Menghapus Konfigurasi Openwrt dengan Aplikasi Termux Android
Openwrt adalah sebuah sistem operasi Linux yang ditujukan untuk perangkat tertanam (router). Diantara kelebihannya yaitu os openwrt dapat dikostumisasi sesuai dengan keinginan penggunanya contohnya seperti di pasang ssh, openvpn, shadowsocks atau hal lainnya selama hal tersebut di dukung oleh os tersebut.
Untuk melakukan hal tersebut, tentunya dibutuhkan aplikasi mumpuni yang dapat membuat, mengedit atau men-copy paste konfigurasi dari sumber lain secara sempurna. Oleh karena itu, pada artikel ini admin akan coba membahas bagaimana cara membuat, mengedit, dan menghapus konfigurasi Openwrt pada ponsel Android.
Android? Yap betul, tutorial menggunakan menggunakan ponsel android sendiri masih jarang atau bahkan tidak pernah dibahas sama sekali oleh website lain, kebanyakan masih memakai cara umum yaitu menggunakan PC / komputer.
Untuk melakukan hal tersebut sebetulnya banyak aplikasi android yang bisa digunakan tapi pada artikel ini admin hanya akan membahas aplikasi termux saja, untuk aplikasi lainnya akan dibahas pada artikel lain.
Termux adalah terminal emulator multifungsi yang dapat digunakan untuk berbagai macam hal termasuk membuat atau mengedit konfigurasi pada openwrt. Untuk cara pemasangan aplikasi, ekstra keys dan cara terhubung ke router Openwrtnya, silahkan baca artikel Cara Mengakses Router OpenWRT dari Aplikasi Termux Android terlebih dulu.
Karena aplikasi termux adalah aplikasi berbasis command (perintah), maka ada beberapa perintah yang harus kamu kuasai diantaranya:
A. Nano
nano adalah aplikasi teks editor berbasis cli yang sering digunakan untuk membuat atau mengedit konfigurasi.
1. Cara membuat konfigurasi pada direktori yang sama
Untuk membuat konfigurasi pada direktori yang sama cukuplah mudah, kamu hanya perlu mengetikan perintah.
nano nama_file
Untuk lebih jelasnya silakan simak penjelasan berikut, disini admin berada pada direktori /root dan akan membuat konfigurasi baru pada direktori tersebut yaitu dns.txt, maka ketikan perintah
nano dns.txt
Maka akan terbuka tampilan baru, sekarang masukan konfigurasi yang diinginkan
Atau jika konfigurasi tersebut hasil copy dari sumber lain, cukup klik dan tahan lalu pilih menu Paste
Agar konfigurasi tersimpan, tekan tombol CTRL lalu ketik X, nanti akan muncul konfirmasi Save modified buffer ketik Y, setelah itu akan muncul konfirmasi lagi File Name to Write tekan Enter untuk menyimpannya.
2. Membuat konfigurasi di dalam folder pada direktori yang sama
Untuk membuat konfigurasi di dalam folder pada direktori yang sama, kamu bisa mengikuti perintah berikut
nano nama_folder/nama_file
Sebagai contoh disini admin akan membuat konfigurasi Openvpn ke dalam folder crt yang berada pada direktori root, maka cukup ketikan perintah
nano crt/singapore.ovpn
Catatan:
crt/= tempat folder konfigurasi yang akan dibuat atau di edit
singapore.ovpn = konfigurasi yang akan dibuat atau di edit
Maka akan terbuka tampilan baru lalu masukan konfigurasi yang diinginkan
Agar konfigurasi tersimpan, tekan tombol CTRL lalu ketik X, nanti akan muncul konfirmasi Save modified buffer ketik Y, setelah itu akan muncul konfirmasi lagi File Name to Write tekan Enter untuk menyimpannya.
3. Membuat konfigurasi pada direktori yang berbeda
Membuat konfigurasi pada direktori yang berbeda sangat mungkin dilakukan, meskipun sekarang berada pada direktori /root sekalipun.
Disini admin akan mencontohkan bagaimana cara membuatnya, pertama-tama kamu harus mengetahui letaknya. Untuk membuatnya ketikan perintah berikut
nano /alamat_direktori/nama_file
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
nano /etc/config/https-dns-proxy
Catatan:
/etc/config/ = alamat direktori/folder konfigurasi yang akan dibuat atau di edit
https-dns-proxy = konfigurasi yang akan dibuat atau di edit
Maka akan terbuka tampilan baru lalu masukan konfigurasi yang diinginkan
Agar konfigurasi tersimpan, tekan tombol CTRL lalu ketik X, nanti akan muncul konfirmasi Save modified buffer ketik Y, setelah itu akan muncul konfirmasi lagi File Name to Write tekan Enter untuk menyimpannya.
Catatan:
1. Pastikan bahwa kamu mengetahui nama file yang akan di edit, untuk melihat daftar filenya bisa dengan mengetikan ls pada aplikasi termux, yang berwarna hijau, putih dan biru muda adalah file / berkas konfigurasi sedangkan yang berwarna ungu adalah folder.
2. Untuk berpindah dari satu teks ke teks lainnya, silakan gunakan ekstra keys arah yang ada pada aplikasi termux.
B. LS
ls adalah perintah yang berfungsi untuk menampilkan daftar file dan folder yang ada pada sebuah direktori. Cukup dengan mengetikan perintah
ls
Maka semua file dan folder yang ada pada direktori tersebut akan terlihat. Untuk lebih jelasnya, silakan lihat gambar berikut
Catatan:
Yang berwarna hijau, putih, dan biru muda adalah file konfigurasi sedangkan yang berwarna ungu adalah folder.
C. CP
cp adalah perintah yang berfungsi untuk menyalin file ke lokasi tertentu. Untuk cara penggunanya silakan lihat penjelasan berikut
1. Menyalin file ke dalam folder pada direktori yang sama
cp nama_file nama_folder/nama_file
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
cp config crt/config
2. Menyalin file ke direktori berbeda
cp nama_file /alamat_direktori/nama_file
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
cp python /usr/bin/python
Catatan:
Pastikan bahwa kamu mengetahui file yang akan disalin, untuk melihat daftar filenya bisa dengan mengetikan ls pada aplikasi termux, yang berwarna hijau, putih, dan biru muda adalah file / berkas konfigurasi sedangkan yang berwarna ungu adalah folder.
D. MV
mv berfungsi untuk memindahkan file ke lokasi tertentu atau bisa juga digunakan untuk mengubah nama file (berkas). Untuk cara penggunanya silakan lihat penjelasan berikut
1. Memindahkan file ke dalam folder pada direktori yang sama
mv nama_file nama_folder/nama_file
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
mv dns.txt ipsource/dns.txt
2. Memindahkan file ke direktori berbeda
mv nama_file /alamat_direktori/nama_file
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
mv shadowsocks /etc/shadowsocks
3. Merubah nama file pada direktori yang sama
mv nama_file_lama nama_file_baru
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
mv ssh openssh
4. Merubah nama file di dalam folder pada direktori yang sama
mv nama_folder/nama_file_lama nama_folder/nama_file_baru
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
mv profile/kuota profile/kuotabersama
5. Merubah nama file di direktori berbeda
mv /alamat_direktori/nama_file_lama alamat_direktori/nama_file_baru
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
mv /lib/firmware/af9005.fw /lib/firmware/af8776.fw
Catatan:
Pastikan bahwa kamu mengetahui file yang akan dipindahkan atau dirubah namanya, untuk melihat daftar filenya bisa dengan mengetikan ls pada aplikasi termux, yang berwarna hijau, putih, dan biru muda adalah file / berkas konfigurasi sedangkan yang berwarna ungu adalah folder.
E. MKDIR
mkdir adalah perintah yang berfungsi untuk membuat folder baru. Untuk penerapannya silakan ikuti penjelasan berikut
mkdir nama_folder_baru
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
mkdir openssh
2. Membuat folder di dalam folder / direktori yang sudah ada
mkdir alamat_direktori/nama_folder
Ketika diterapkan hasilnya menjadi
mkdir /root/profile/openvpn
Catatan:
/root/profile/ = alamat direktori
openvpn = folder baru yang akan dibuat
F. RM
rm adalah perintah yang berfungsi untuk menghapus file atau folder. Untuk penerapannya silakan ikuti penjelasan berikut
1. Menghapus file pada folder atau direktori yang sama
rm nama_file
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
rm gproxy
2. Menghapus folder pada direktori yang sama
rm -rf nama_folder
Ketika diterapkan maka hasilnya menjadi
rm -rf openssh
Catatan:
Pastikan bahwa kamu mengetahui folder yang akan dihapus, untuk melihat daftar foldernya bisa dengan mengetikan ls pada aplikasi termux, yang berwarna hijau, putih, dan biru muda adalah file / berkas konfigurasi sedangkan yang berwarna ungu adalah folder.
G. CD
cd adalah perintah yang digunakan untuk berpindah dari direktori tertentu ke direktori lainnya. Untuk penerapannya silakan ikuti penjelasan berikut
1. Cara berpindah ke folder tertentu pada direktori yang sama
cd nama_folder
Ketika diterapkan hasilnya menjadi
cd crt
2. Cara berpindah ke direktori lain
cd alamat_direktori
Ketika diterapkan hasilnya menjadi
cd /sbin/
Catatan:
Pastikan bahwa kamu mengetahui folder atau direktori yang akan dituju, untuk melihat daftar folder atau direktorinya bisa dengan mengetikan ls pada aplikasi termux, yang berwarna hijau, putih, dan biru muda adalah file / berkas konfigurasi sedangkan yang berwarna ungu adalah folder.
Sebenarnya masih banyak perintah-perintah yang bisa dijalankan pada Openwrt tapi apabila hanya untuk membuat dan mengedit konfigurasi saja, perintah-perintah di atas sudah lebih dari cukup, apabila ada yang kurang jelas silakan tanyakan di kolom komentar.